Selamat Datang Di Coretan Putra Aceh,

Wednesday 26 August 2015

Negeri sendiri ibarat negeri orang

Usia semakin bertambah. Pendidikan yg di jalani hanya sebatas SMA. Tanggung jawab dalam kehidupan pun bertambah pula. sehingga sulitnya mencari lap pekerjaan. Padahl ilmu yg dimilikinya luar biasa terkadang melebihi yg menjandang ijazah S2. Inilah negeri kita. Semua berazaskan ijazah untuk bisa mendapat pekerjaan layak. Nah.. berarti bagi mereka yg tak memiliki ijazah dikarenakan biaya kehidupan yg tak mampu mereka penuhi, mereka tak berhak untuk mendapatkan pekerjaan. Miris terkadang saat terfikir oleh kita akan nasib dan model birokrasi pemerintahan di negeri ini. 
Ada NGO yg hadir di sini. Membuka lap kerja,mekera jarang ada yg mengutamakan ijazah yapi selalu mengedepankan skil. Tapi bahasa inggris  menjadi prioritas utama, padahal mereka ada di indonesia. Yg mana seharusnya mengutamakan bahasa indonesia bukan bhasa inggris. Ini harus menjadi bahan bagi pemerintah setempat untuk dapat mencari solusi demi majunya perekonomian rakyat. Disaat kita harus kenegara mereka untuk mencaru kerja kita wajib dituntut bisa bahasa mereka. Wajar karena itu negeri mereka. Nah ini di negeri sendiri kenapa harus wajib berbahasa negeri mereka.
Sulitnya mencari lap Kerja terkadang membuat banyak masyarakat yg mengambil jalan pintas dari mencuri atau sebagainya. Disaat tertangkap hukuman yg diberikan jg luar biasa. Padahal mereka mencuri karena faktor ekonomi dan kebutuhan dalam menyambung hidup nya dan keluarganya. Ada banyak pencuri yg besar dan berwibawa itu terbukti jelas dengan jumlah yg besar pula. Tapi apa hukumnya. Terlalu banyak proses yg harus di lalui tidak seperti pencuri yg miskin. Hukum telah tumpul. Ibarat pisau dapur. Tajam kebawah dan tumpul keatas.

No comments: